Mengetahui beberapa tips keselamatan berenang baik untuk pemula maupun ahli renang sangat dianjurkan.
Memiliki keahlian dalam berenang tentu sangat diharapkan oleh siapa pun yang ingin lihai pada jenis olahraga satu ini. Terlebih ketika mereka mengetahui bahwa olahraga ini memiliki banyak sekali manfaat yang penting bagi kesehatan tubuh. Dengan demikian, keinginan supaya bisa menguaai olahraga ini semakin kuat.
Akan tetapi, terkadang tidak dapat dipungkiri bahwa sepandai apa pun orang dalam berenang, tetap masih memiliki kemungkinan terjadinya kecelakaan. Sehingga, entah itu pemula atau yang sudah ahli tetap harus memperhatikan tips-tips keselamatan berenang.
Namun, Sebelum masuk kedalam topik tips keselamatan berenang, tidak ada salhnya kita mengetahui terlebih dahulu beberapa tantangan yang mungkin banyak dialami oleh pemula.
Tantangan Bagi Pemula
Umumnya, bagi banyak orang yang belum bisa berenang kemudian menjadi enggan / trauma untuk berenang, biasanya masuk dalam salah satu kategori seseorang yang mengalami kejadian berikut:
- Pernah Mengalami Teknik yang Kurang atau Tidak Tepat
Kejadian seperti ini umumnya terjadi ketika seseorang yang mungkin pernah belajar renang, tetapi pada saat itu belum berhasil menguasai teknik renang yang tepat.
Akhirnya, seseorang yang mengalami kejadian tersebut bisa saja menjadi enggan atau bahkan tidak pernah berenang karena malu berenang dengan teknik yang terlihat asal-asalan yang dilakukan oleh dirinya.
- Pernah Mengalami Pengalaman Buruk Menyangkut Air
Tentu kebanyakan perenang termasuk perenang pemula juga tahu bahwa ketika seseorang memiliki pengalaman buruk dalam air, akan sangat memicu munculnya trauma dan rasa takut tenggelam. Oleh karena itu, kejadian satu ini juga dapat membuat seseorang terkadang menjadi memiliki sikap untuk menjauhi olahraga berenang.
- Sama Sekali Belum Pernah Belajar Renang
Ketika seseorang sama sekali belum pernah belajar renang, tentu ketika diajak berenang dirinya akan merasa enggan. Apa lagi ketika seseorang yang belum pernah belajar renang tergolong orang yang sudah dewasa.
Hal tersebut bisa membuat mereka mungkin saja memiliki rasa atau pemikiran bahwa dirinya terlambat untuk belajar renang sehingga akan semakin membuatnya menjadi tidak mau mencoba olahraga renang ini.
Akan tetapi, Anda harus selalu ingat bahwa termasuk dalam kategori manapun Anda saat ini berkaitan dengan olahraga renang, Anda harus tetap yakin bahwa semua orang bisa berenang jika mau belajar dan berlatih.
Sebab tidak ada kata terlambat untuk mencoba selagi masih bisa dan masih ada kesempatan. Ingat pula bahwa semua orang tentu tidak akan pernah mampu menguasai apa pun itu termasuk berenang jika tidak mau mencobanya.
Oleh karena itu, kenapa pada kesempatan kali ini akan dibahas tentang tips-tips berenang untuk pemula. Penasaran? Yuk langsung cek pembahasan di bawah ini.
Table of Contents
Tips-Tips Keselamatan Berenang untuk Pemula
Beberapa tips teknik dasar renang di bawah ini perlu dikuasai terlebih dulu sebelum belajar berenang. Tips keselamatan berenang dibawah ini tidak terlalu sulit untuk di praktekakan, jika Anda bersungguh-sungguh.
Yuk kita ulas tips keselamatan berenang yang pertama.
1. Tips dalam Teknik Mengambang di Dalam Air
Tips keselamatan berenang yang pertama adalah harus bisa mengambang. Supaya seseorang dapat berenang dan mempersempit kemungkinan terjadinya tenggelam, tentu mengetahui teknik mengambang di dalam air menjadi salah satu hal wajib dalam berenang.
Caranya, posisi kepala, pinggul, dan kaki harus membentuk garis horizontal secara lurus atau seperti sedang tengkurap atau berbaring. Ketika Anda berenang dalam posisi batang tubuh menggantung atau kaki dalam keadaan menurun, tentu akan membuat laju renang menjadi terhambat.
Perhatikan pula untuk kondisi tersebut supaya diminimalisir ya, sebab nantinya Anda akan membuang lebih banyak energi saat berenang nantinya.
Tipsnya, coba untuk memasukkan kepala lebih dalam ke air untuk menyejajarkan posisi tubuh terkebih dahulu jika posisi kaki terus-menerus turun.
Anda dapat meminta bantuan orang lain yang ahli atau yang sudah bisa berenang untuk membimbing Anda dalam melakukan hal ini. Nah, apabila batang tubuh terus menggantung, cobalah lebih sering melatih kekuatan otot perut supaya batang tubuh Anda dapat tetap lurus saat berada di dalam kolam renang. Silahkan baca artikel kami tentang teknik dasar megnapung di sini.
2. Ingat untuk Tetap Rileks
Satu tips keselamatan berenang yang sering diberikan pada pemula agar supaya dapat terhindar dari kejadian-kejadian yang tidak diinginkan saat berenang adalah harus tetap rileks ketika hendak atau pun sudah di dalam air.
Kenapa demikian?
Sebab kondisi rileks ini nantinya akan mencegah rasa panik dan menghemat energi yang digunakan oleh siapa pun saat berenang. Akan tetapi, Anda juga harus tahu bahwa kondisi rileks dalam berenang di sini bukan berarti rileks yang sekedar rileks tanpa landasan.
Rileks dalam berenang itu berarti Anda harus tetap mampu mengontrol posisi tubuh selama di dalam air supaya tetap sejajar dari kepala hingga kaki saat berenang.
3. Jangan Lupa untuk Memposisikan Tangan dan Lengan Supaya Sejajar dengan Bahu
Ketika Anda sedang berenang, panjangkan tubuh bersamaan setiap gerakan tangan dan jagalah supaya posisi tangan dan lengan sejajar dengan bahu dalam setiap kayuhan tangan di dalam air tersebut.
Nah, perhatikan pula ketika tangan Anda masuk kembali ke dalam air, jangan sampai gerakan di bawah air ini melewati bagian tengah tubuh Anda ketika sedang berenang supaya tetap stabil saat melakukan gerakan. Itulah tips keselamatan berenang yang ketiga.
4. Memperhatikan Gerakan Kaki
Tips keselamatan berenang yang keempat adalah perhatikan gerakan kaki. Pada pembahasan yang satu ini, kita akan menyinggung berkaitan dengan gerakan kaki. Nah, meskipun kekuatan utama yang menggerakkan tubuh melaju di air adalah tangan dan lengan, akan tetapi jangan sekali-kali Anda sepelekan teknik gerakan kaki dalam berenang.
Kenapa? Sebab kesalahan yang paling sering dilakukan oleh perenang pemula justru terletak pada gerakan kaki yang salah satunya adalah terlalu banyak atau terlalu heboh menggerakkan kaki saat berenang.
Selain itu, gerakan kaki yang terlalu banyak juga nantinya hanya akan memberikan sedikit dorongan untuk laju badan di air, sehingga aktivitas ini malah akan memakan banyak energi dan cepat menaikkan denyut jantung. Sebab gerakan kaki yang dilakukan justru akan menggunakan otot-otot besar di tubuh seperti otot paha Anda ketika berenang.
Akan tetapi, justru sebaliknya ketika gerakkan kaki dilakukan dengan ringan dan rileks, dari paha dalam posisi jari-jari kaki meruncing atau tidak perlu menggerakan kaki terlalu heboh, maka akan lebih menstabilkan renang Anda.
Energi yang dikeluarkan juga tidak terlalu banyak. Dengan demikian, cukup pastikan saja supaya posisi kaki selalu sejajar dengan batang tubuh ya. Baca juga: Gaya renang untuk penyelamatan.
Lanjut ke tips keselamatan berenang yang terkahir
5. Cari Pelatih yang Profesional
Tips keselamatan berenang yang terakhir adalah gunakan jasa pelatih. Pentingnya mencari bantuan pelatih renang profesional di sini, supaya Anda tidak salah pilih dengan siapa Anda akan belajar renang. Selain itu seorang pelatih renang profesional mampu memberikan instruksi yang berkaitan dengan berbagai macam teknik berenang supaya jauh dari kecelakaan.
Anda juga dapat memercayai teman Anda yang ahli dalam berenang sebagai pelatih olahraga renang Anda. Nah, menyinggung tentang pelatih renang professional, umumnya butuh sekitar 12 sesi latihan hingga seseorang benar-benar bisa berenang.
Perlu diketahui bahwa setiap orang memiliki kemampuan yang berbeda-beda. Sebab dijumpai ada sebagian orang yang bisa cepat menguasai teknik berenang. Ada pula yang butuh waktu lebih lama untuk bisa rileks di dalam air.
Banyak juga yang membutuhkan waktu lebih lama dalam mengoordinasikan gerak anggota badannya, sehingga membutuhkan pembelajaran dan berlatih lebih keras atau secara teratur.
Nah, selesai sudah pembahasan berkaitan dengan tips keselamatan berenang terutama untuk pemula. Semoga bermanfaat…
